O-Nyod Milih Masuk Neraka Daripada Masuk Surga
O-Nyod seorang WNI Keturunan Tionghoa yang telah sangat berumur, seorang sesepuh di lingkungan Glodok, yang telah mencapai usia 85 Tahun, meninggalkan dunia ini untuk selama-lamanya, tepat di Hari Raya Imlek kemarin,,,
Dalam perjalanannya ke akhirat, sang arwah O-Nyod bertemu dan ditanyai oleh seorang malaikat:
"Koh O-Nyod,,,! Lu mau masup surga atawa neraka hah,,,?"
Arwah si O-Nyod tanpa ada rasa ragu, dan tanpa ada rasa ketakutan sedikitpun menjawab dengan tegas dan sekaligus mengajukan pertanyaan kecil kepada Sang Malaikat:
"Haiyaaa,,,! Wuat oweh sih ngga penting mau masuk nelaka atawa solga, Tuan Malaikat,,,! Eh btw banyakan mana olangnya, di nelaka atawa di solga, yah,,,?"
Ditanya seperti itu, Sang Malaikat menjawab sekaligus heran atas pertanyaan O-Nyod:
"Kalo ngeliat tren-nya, banyak orang-orang korupsi, banyak orang yang tukang bunuh, banyak tukang perk0sa. Jadi kayanya sih banyakan orang yang masuk neraka daripada masuk surga, Koh,,,! Emang kenapa lu pake tanya-tanya itu segala,,,?"
Dengan penuh rasa antusias O-Nyod menjawab pertanyaan Sang Malaikat:
"Aaah,,,! Haiyaaa,,,! Kalo wegitu, oweh mau masup nelaka aja, Tuan Malaikat. Kayanya owe bakal untung banyak kalo buka toko di sana, yah,,,?!?!"
O-Nyod seorang WNI Keturunan Tionghoa yang telah sangat berumur, seorang sesepuh di lingkungan Glodok, yang telah mencapai usia 85 Tahun, meninggalkan dunia ini untuk selama-lamanya, tepat di Hari Raya Imlek kemarin,,,
Dalam perjalanannya ke akhirat, sang arwah O-Nyod bertemu dan ditanyai oleh seorang malaikat:
"Koh O-Nyod,,,! Lu mau masup surga atawa neraka hah,,,?"
Arwah si O-Nyod tanpa ada rasa ragu, dan tanpa ada rasa ketakutan sedikitpun menjawab dengan tegas dan sekaligus mengajukan pertanyaan kecil kepada Sang Malaikat:
"Haiyaaa,,,! Wuat oweh sih ngga penting mau masuk nelaka atawa solga, Tuan Malaikat,,,! Eh btw banyakan mana olangnya, di nelaka atawa di solga, yah,,,?"
Ditanya seperti itu, Sang Malaikat menjawab sekaligus heran atas pertanyaan O-Nyod:
"Kalo ngeliat tren-nya, banyak orang-orang korupsi, banyak orang yang tukang bunuh, banyak tukang perk0sa. Jadi kayanya sih banyakan orang yang masuk neraka daripada masuk surga, Koh,,,! Emang kenapa lu pake tanya-tanya itu segala,,,?"
Dengan penuh rasa antusias O-Nyod menjawab pertanyaan Sang Malaikat:
"Aaah,,,! Haiyaaa,,,! Kalo wegitu, oweh mau masup nelaka aja, Tuan Malaikat. Kayanya owe bakal untung banyak kalo buka toko di sana, yah,,,?!?!"
No comments:
Post a Comment